Sunday, 5 December 2010

Mahoni


Mahoni, memiliki nama latinSwietenia mahagoni Jacq.,merupakan pohon yang dapat ditemukan tumbuh liar di hutan jatidan tempat-ternpat lain yang dekat dengan pantai, atau ditanam di tepi jalan sebagai pohon pelindung.
Tanaman yang asalnya dari Hindia Barat ini, dapat tumbuh subur bila tumbuh di pasir payau dekat dengan pantai.
Mahoni termasuk jenis pohon, dengan usia tahunan, tingginya antara 5 hingga 25 meter, berakar tunggang, batangnya bulat, banyak bercabang dan kayunya bergetah.
Daunnya daun majemuk menyirip genap, helaian daun bentuknya bulat telur, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, tulang menyirip, panjangnya 3 hingga 15 cm. Daun muda berwarna merah, setelah tua warnanya hijau.
Bunga Mahoni merupakan bunga majemuk tersusun dalam karangan yang keluar dari ketiak daun. ibu tangkai bunga silindris, warnanya coklat muda. Kelopak bunga lepas satu sama lain, bentuknya seperti sendok, warnanya hijau.
Mahkota bunga berbentuk silindris, berwarna kuning kecoklatan, benang sari melekat pada mahkota, kepala sari berwarna putih dan kuning kecoklatan.

Mahoni baru berbunga setelah berumur 7 tahun. Buahnya berbentuk kotak, bulat telur, berlekuk lima, warnanya coklat. Biji tanaman ini berbentuk pipih, warnanya hitam atau coklat
.
Ia merupakan pohon penghasil kayu keras dan digunakan untuk keperluan perabot rumah tangga serta barang ukiran. Perbanyakan pohon ini melalui biji
.
Penyakit yang dapat diobati dari Mahoni antara lain Tekanan darah tinggi (Hipertensi), Kurang nafsu makan, Demam, Kencing manis (Diabetes mellitus), Masuk angin, Ekzema, dan Rematik.

Pemanfaatan Mahoni ada pada bagian biji, yang dikeringkan lalu digiling halus menjadi serbuk. Pemakaiannya yaitu untuk diminum 1/2 sendokteh biji yang telah digiling halus menjadi serbuk. Jika Anda ingin mencobanya sebagai obat, berikut petunjuk pemakaiannya:
  1. Hipertensi:
    a. Siapkan 8 gram biji segar, kemudian diseduh dengan 2 gelas air panas. Setelah dingin, disaring lalu dibagi menjadi 2 bagian. Minumlah setiap pagi dan sore hari.
    b. Siapkan 1/2 sendok teh serbuk biji mahoni, kemudian diseduh dengan 1/2 cangkir air panas, tambahkan 1 sendok makanmadu. Minum selagi hangat, lakukan 2-3 kali sehari.
  2. Kencing manis:
    Siapkan 1/2 sendok teh serbuk biji pohon, kemudian diseduh dengan 1/3 cangkir air panas. Diminum selagi hangat, 30 menit sebelum makan. Lakukan 2-3 kali sehari.
  3. Kurang nafsu makan:
    Siapkan 1/2 sendok teh serbuk biji mahoni, kemudian diseduh dengan 1/3 cangkir air panas, tambahkan 1 sendok makanmadu. Minum selagi hangat, lakukan 2-3 kali sehari.
  4. Demam, masuk angin:
    Siapkan 1/2 sendok teh serbuk biji pohon, kemudian diseduh dengan 1/4 cangkir air panas, lalu tambahkan 1 sendok makan madu. Diminum selagi hangat, lakukan 2-3 kali sehari.

    Kandungan kimia dari Mahoni antara lain Saponin dan flavonoid
Untuk lebih lanjut buka www.AnneAhira.com

0 komentar:

Post a Comment